Hikmah Tarawih Malam Pertama: Dosa Bersih Seperti Bayi
![]() |
Ilustrasi tarawih malam pertama (Sumber Gambar: OpenAI) |
Ramadhan dimulai! Malam pertama tarawih menjadi gerbang menuju keberkahan. Salah satu keutamaan luar biasa dari tarawih malam pertama disebutkan dalam Durratun Nasihin:
يَخْرُجُ الْمُؤْمِنُ مِنْ ذَنْبِهِ فِى اَوَّلِ لَيْلَةٍ كَيَوْمِ وَلَدَتْهُ اُمُّهُ
Artinya:
"Pada malam pertama, dosa orang mukmin (yang melakukan tarawih) akan keluar seperti ketika ibunya melahirkan ia ke dunia.
Makna “Dosa Keluar Seperti Bayi”
Analogi ini sangat dalam. Seorang bayi lahir dalam keadaan suci tanpa dosa. Begitu pula orang yang melaksanakan tarawih dengan keimanan yang kuat, Allah SWT akan membersihkan dosa-dosanya seakan-akan ia baru lahir kembali.
Hadits Pendukung
Selain riwayat dalam Durratun Nasihin, keutamaan ini selaras dengan hadits sahih berikut:
مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Artinya:
"Barang siapa yang melaksanakan shalat malam (tarawih) di bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan keikhlasan, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (HR. Bukhari & Muslim)
Refleksi: Momen Awal yang Menentukan
Malam pertama tarawih bukan sekadar tradisi, tapi kesempatan emas untuk kembali bersih di hadapan Allah SWT. Bagaimana cara kita memanfaatkannya?
- Niat yang lurus: Hadirkan keikhlasan dalam setiap rakaat.
- Jaga fokus dan khusyuk: Tarawih bukan sekadar formalitas, tapi bentuk ibadah yang penuh makna.
- Memaafkan orang lain: Sebelum dosa kita dihapus, mari kita juga membersihkan hati dari kebencian.
Baca Juga: Artikel "Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1446 H”
Kesimpulan
Hikmah tarawih malam pertama adalah dibersihkannya dosa hingga kembali suci seperti bayi yang baru lahir. Jangan lewatkan momen berharga ini! Yuk, mulai Ramadhan dengan tarawih yang penuh keimanan.
Apa harapanmu di bulan Ramadhan ini? Tulis di kolom komentar!
Gabung dalam percakapan